Jumat, 27 September 2013

Antara Kau Dan Aku di Perapatan Hati

Suatu malam, di atas genting sambil menatap senyapnya langit sendu
Bertemaram dalam kesunyian hati yang hampir tak berhuni
Mendemonstrasikan isi hati yang kian kalap di heningnya malam

nan jauh di sana, terdengarlah suara nyaring tak bergubris
membisikkan senda gurauan penuh imaginasi
melampaui pengetahuanku akan sajak tak berbatas
hingga indah meraksuk memori

Sesaat aku telah jatuh dalam bayangannya
berbagi rasa tiada batas,
simbol persahabatan antara dua hati yang hendak menyatu

Pertemuan kau dan Aku kini telah sampai di perapatan hati
Entah berapa lama lagi, realita menampakkan wujudnya

Kau dan Aku hanya sama-sama tahu Kau senang dan Aku senang
Kau bilang aku harus di bawah satu level darimu
tentu my Dear, meski ucap tak bersopan namun hati dan jiwa tetap hormati Tuan

Tuan yang di sana,
mungkinkah hatimu dan hatiku dalam satu pemahaman rasa
Kisah persahabatan kita yang akan selalu bersemi sepanjang masa

aku tunggu saat dimana kau berada di sampingku
Tuan My Dear
Ini tentang rasaku, bagaimana dengan rasamu?


3 komentar:

tangguhmultirole mengatakan...

hahahahahahahahahaaaa
rasa nano nano my dear
hahahahahahahaha

Ati Nurhayati mengatakan...

AKu tahu itu

tangguhmultirole mengatakan...

rasa apalagi